Bahasa Rakyat

tempat (titik dll) yg letaknya di antara dua tepi (batas, benda, 2. seperdua dr, separuh: hingar bingar itu terus-menerus hingga ke ~ malam; satu satu perdua; puluh lima belas; 3. dalam, (masyarakat dll), kalangan: ia lebih suka bekerja diam-diam dan tidak mencari nama ~-~ orang ramai; 4. dalam: ikan haruan sawah kuang rimba selalu galak; 5. 6. sedang (melakukan sesuatu), dlm pd itu, waktu (ketika) itu: Sultan Mahmud pun santap; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

1. terjepit, terapit, tertindih; 2. ki susah (bkn kehidupan), terdesak: kehidupannya di kampung ini makin tersepit dan ~; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

IB = ketekuran bp tiada cukup (wang, perbelanjaan, dll), [Kamus Dewan Edisi Keempat]

tergoyang(kan): mereka mempunyai nilai yg abadi, tidak ~; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

melendut ke bawah (tidak tegang rata), tercebik (bkn bibir), terbalik tepinya bibir bawah): Jin tersenyum, ~ bibirnya yg tebal itu. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

bercakap-cakap dgn tidak berhenti-henti [Kamus Dewan Edisi Keempat]

alas atau tapak drpd konkrit dsb tempat berdirinya sesuatu, spt 2. sesuatu yg menjadi penyangga penopang antara dua lapisan lebih benda, mis kek bertingkat-tingkat: buah dibuat khas itu turut dihiasi tujuh ~ setiap satunya disaluti aising. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

terlentik sedikit ke belakang (bkn badan, bahu). [Kamus Dewan Edisi Keempat]

tertikam, tercucuk: besi tajam yg terpasang itu ~ pd perut kerbau itu; hati berasa tersinggung atau sakit hati; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

Jw; menerka mendakwa, menuduh, menyangka. terkam; menerkam 1. melompati (utk menyerang, menangkap, dll), 2. meluru kpd, menyerbu: anak raja tadi telah ~ datang ke pintu itu; [Kamus Dewan Edisi Keempat]