Bahasa Rakyat

mengecup berulang kali atau utk beberapa ketika: maka Tun Tuah pun tersenyum-senyum seraya dikecupinya akan pustakanya itu; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

memandu (kereta): aku kira sudah tidak boleh lagi ~ sendiri; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

1. menuruti sesuatu yg terdahulu, mengikuti, mengiringi: tidak lama kemudian kedengaran ia mengangkat takbir disusuli dgn bacaan Fatihah; 2. mendatangi (mengikuti) kemudian, mengekori: kata ‘ku’ dan ‘kau’ ditulis terpisah drpd dasar pasif ~nya; 3. memberi tambahan, menambahi; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

memberi restu (berkat), mempesona (dgn kata-kata hikmat dll): disetui baginda semoga Jayeng Kesoma tiada makan oleh senjata; maka Raden Galoh pun Betara Kala, berubahlah rupanya laki-laki; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

= memengkis memanggil dgn maksud menentang, berteriak [Kamus Dewan Edisi Keempat]

membayar upah kpd: mereka telah diupahi membakar rumah itu; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

mengetil, mengotes, mengunggis, menggigit sedikit-sedikit. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

bertukar menjadi suram, muram (buram, pudar); [Kamus Dewan Edisi Keempat]

membersihkan bulu kuda dgn kerok; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

1. mencelup dgn ubar (jala, jaring, dll); 2. Mn menyapu cat, mengecat. [Kamus Dewan Edisi Keempat]