Bahasa Rakyat

terbuang atau terhantar (pakaian, barang-barang, dll), tercampak dgn sewenang-wenangnya; 2. jatuh, terjerembap (binatang, orang). [Kamus Dewan Edisi Keempat]

tidak berongga, padat, tumpat; 2. Jk mengalir, tersendat, [Kamus Dewan Edisi Keempat]

mengeluarkan air liur; ~ masin ki a) pandai berkata-kata; b) apa yg dikatakannya diiakan orang; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

berbunyi spt bunyi buluh atau kayu berangga (bercabang) dipukul; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

bernyala-nyala dgn hebatnya (bkn api kebakaran dsb): air dipancurkan tidak henti-henti ke yg ~ itu; 2. ki bergolak atau bergelora amat sangat perasaan hati dll), berapi-api, meluap-luap semangat, perasaan, dll): mendengarkan hal itu ~lah semangatnya lalu segera ia menghunus khanjarnya; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

berlari tunggang-langgang. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

dlm keadaan terhulur ke hadapan (bkn kepala, muka): [Kamus Dewan Edisi Keempat]

tahi bijih, sanga; 2. = ~ dapur sisa bara api. terak II ark tempat ayam bertelur, sangkar (sangkak) ayam, petarangan. III penuh sangat (air dll); [Kamus Dewan Edisi Keempat]

terayun-ayun atau tergoyang-goyang; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

dlm keadaan senget atau miring (kapal, perahu, kepala dll); biar ~ asal jangan tertangkup prb tiada mengapa rugi sedikit habis semua sekali; [Kamus Dewan Edisi Keempat]