Bahasa Rakyat

melendut ke bawah (tidak tegang rata), tercebik (bkn bibir), terbalik tepinya bibir bawah): Jin tersenyum, ~ bibirnya yg tebal itu. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

timbul atau tertonjol keluar sedikit: kepalanya ~ sedikit dr mulut jendela; jengul. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

1. sudah dicabut; 2. dapat (boleh) dicabut: keris itu tidak ~ drpd sarungnya; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

terpelecok, salah urat, terkilir (kaki, tangan, dll). [Kamus Dewan Edisi Keempat]

terbelit, tersangkut. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

terkelepai (spt bendera yg tidak berkibar), tergantung terbuai-buai dahan patah), terlentok (kepala, bunga di dahan, dll): kakinya patah itu ~; kepalanya ~ perlahan-lahan diangkatnya; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

1. (kepalanya dll) tertanam ke dlm tanah, terpacak, terpancang, tertancap (ke tanah): akar umbinya ~ jauh bumi; 2. (bkn perasaan) tertanam: kalau perasaan begini yg di hati sanubari, alamat dunia akan celaka; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

tertutup (tertudung) rapat-rapat: pintu kebahagiaannya seakan-akan ~; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

sudah terhapus (hilang, lenyap, dll): perbuatanmu yg derhaka itu merupakan suatu aib tidak akan ~ lagi; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

tertelungkup (jatuh). [Kamus Dewan Edisi Keempat]