Bahasa Rakyat

menjadikan rimbun; 2. banyak: dia tidak akan berusaha ~ peninggalan ayahnya; didirikannya suatu besi penghalang dan dirimbunkan bara api di bawahnya; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
membawa lari: dua orang perompak telah ~ wang 2. memandu atau laju-3. = diri melepaskan diri drpd (bahaya, tahanan, dll), menghilangkan diri: beberapa ke hutan mencari perlindungan; ketika patah perang pd minggu yg lalu, ia diri; 4. mengalihkan (pandangan dll): Zaini mukanya arah lain; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
mengulangi kajian, mengkaji semula, mempelajari kembali: kamu hendaklah ~ pelajaran dgn memakai buku-buku panduan yg lain; 2. ki meneliti kembali, [Kamus Dewan Edisi Keempat]
memeriksa (menilik, mencuba) sedang atau tidak: ~ baju; 2. = sedang-menyedang Mn mencukupi, memadai; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
menjadikan ribut, mengacaukan, menggemparkan; 2. menimbulkan huru-hara (gaduh dll), merusuhkan; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
membuat lubang-lubang kecil pd (kain dll), melubangi, menembuk, menembus; 2. kerawang (pd baju mengerawang: kain putih yg diterawang dgn 3. termenung-menung memikirkan (mengangan-angankan) sesuatu, melayang jauh (fikirannya), mengkhayal: tertidur juga dia setelah beberapa lama ~ di gelap malam itu; kenangannya ke masa lampau; 4. ki memandang jauh-jauh (tanpa tujuan tertentu), kosong: berjam-jam lamanya aku langit dr jendela melihat burung-burung; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
membenamkan ke dlm air dll: rakyat Belanda dr abad berjuang melawan ancaman laut yg hendak ~ buminya; 2. menjadikan karam (kapal dll), mengaramkan, mengelebukan: di Selat Sunda, Bali, kapal-kapal selam Jepun mangsanya; 3. ki tidak kedengaran (kelihatan menghilangkan, menghapuskan, melenyapkan: suara Kak Putih lantang ~ lain; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
menolak (menghentak, memukul) dgn siku, menyenggol, menyigung: ia kelihatan ~ kawan-kawannya siku; 2. mengenai sedikit, menyentuh; 3. menyebut-nyebut sesuatu (dlm ucapan, karangan, dll), membicarakan menyentuh: jalan cerita ini susah diikuti oleh pembaca kerana banyak perkara dan orang ~ disinggung secara sepintas lalu; 4. menyakiti atau melukai hati (perasaan dll): perkataannya selalu menyebut hal kadang-kadang isterinya; 5. menodai (nama baik seseorang dia tidak akan membiarkan nama baik keluarganya sewenang-wenangnya; mata bisul prb lain sindiran dll perjumpaan dll); [Kamus Dewan Edisi Keempat]
[c] 2021 Petak Ajaib PLT