Bahasa Rakyat

sl (dgn) terlalu cepat, tergesa-gesa: adapun kita [Kamus Dewan Edisi Keempat]

tersadung, terempuh, dirempuh: ia hampir 2. melanggar (peraturan, undang-undang, dll): barang siapa yg memegang dia, tentu akan ~ pantangan; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

mencebik spt hendak menangis: ia ~ menahan air matanya; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

sudah dipancangkan, tercacak: di mana ~ banyak galah, situlah pangkalan kita; 2. ki terdiri tegak (tidak bergerak-gerak), tertumpu pd satu tempat, terpaku: Basir masih lantai; matanya ke pintu kamar itu; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

dapat mencium, mendapat bau; 2. mencium atau dicium dgn tidak sengaja; 3. ki tahu (maklumat, keterangan, dll), telah diketahui: ~ olehnya jejak kita; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

penudung yg pipih atau mungkum (spt tapak tangan pd mulut, [Kamus Dewan Edisi Keempat]

terketar-ketar: kata Sabrika dgn suara yg ~, tidak dapat dikawal; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

tergoyang(kan): mereka mempunyai nilai yg abadi, tidak ~; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

tersampir atau tergantung berkibar-kibar (bkn pakaian yg dijemur dll); 2. tanggal (hilang, berterbangan) kerana dikirai-kiraikan (digoncang). [Kamus Dewan Edisi Keempat]

Terbuka kesempatan untuk mendapat keuntungan. [Malay Civilization]