Bahasa Rakyat

menyebat dgn cambuk; 2. ki mengerah agar [Kamus Dewan Edisi Keempat]
melekat (pd), lekat (pd): poster pilihan raya kelihatan ~ di segenap tembok 2. menampal sesuatu dgn: dindingnya dibubuh papan, ditempel dgn baldu yg kuning dan merah; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
turun naik: didengarnya anak-anak dara itu ketawa riang, yg pd mulanya ~, kemudian memanjang-manjang pula; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
menyentuh-nyentuh (menggerak-gerakkan, mengusik-usik) dgn jari dll; 2. menyebut-nyebut atau mengambil tahu (sesuatu perkara, hal orang, dll), suka mengkritik (kesalahan orang dll); gutik. [Kamus Dewan Edisi Keempat]
membubuh abu (pd sesuatu); 2. = ~ mata ki menyebabkan (seseorang) terpedaya hingga tidak mengetahui atau menyedari keadaan tujuan yg sebenar, mengelirukan, menyesatkan pandangan, memperdaya: beliau mengingatkan penduduk-penduduk di situ supaya mengawasi tindak-tanduk golongan cuba orang ramai; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
menyiram (dgn air dll hingga basah), memerciki, menyimbur: kadang-kadang disimbahnya ke perahu kawan yg berselisih; sanggupkah kau melihat darah merah ~ bumi? 2. keluar dgn banyaknya (peluh): keringat dinginnya juga telah di dahinya; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
menggosok gigi dgn sugi; 2. mencungkil (sumbu lampu yg pendek dll): ibu tua itu meletakkan anyamannya dan ~ sumbu pelita sudah kian malap nyalanya; 3. mengemam atau mengulum sugi (ketika makan sirih). [Kamus Dewan Edisi Keempat]
pergi atau datang hendak melihat (mengetahui), melihat, memandang: pd suatu pagi spt biasa aku pergilah ~ tuar dan perangkap; 2. pertunjukan dll, menonton: selalu dia mempelawa Ida wayang; 3. melawat (orang sakit dll), menjenguk; hari-hari adiknya di rumah sakit; 4. buruk baiknya (nasib menilik, meramalkan; 5. bp berjumpa, bertemu: sekarang saya sudah lama tidak dia; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
tumbuh menjadi semak hati; menyerupai semak: dia menyabit rumput, lalang, dan seberapa banyak tumbuh-tumbuhan yg ~ di sekeliling rumahnya; 2. tidak teratur (tersusun), herot-herot, kusut; 3. hati; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
[c] 2021 Petak Ajaib PLT