Bahasa Rakyat

(jatuh, duduk) terkangkang: jatuhlah ia ~ pd belakang ikan alu-alu. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

tersampir, tersidai: dia menghilang ke dlm bilik dan kemudian keluar dgn tuala mandi ~ di bahu; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

sudah dipadu (digabungkan, disatukan, dll), tergabung; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

dilihat (diketahui) orang ketika sedang berbuat sesuatu (kesalahan dll), terjumpa, terserempak, tersua: di tempat perjudian itu ia ~ dgn ayah saudaranya; kepergok, perogok. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

terletak bersaingan (berdampingan, berdekatan, rapat) dgn: maka usungan pun ~lah di astaka, raja naik ke atas lalu berangkat masjid. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

terlepas (drpd pegangan, genggaman, ikatan, dll): kayu itu ~ drpd genggamannya; orang berhutang tidak tanggungannya selagi hutang belum dijelaskan; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

terkedip atau terkelip (mata), tertutup mata seketika (terlena seketika). [Kamus Dewan Edisi Keempat]

1. (kepalanya dll) tertanam ke dlm tanah, terpacak, terpancang, tertancap (ke tanah): akar umbinya ~ jauh bumi; 2. (bkn perasaan) tertanam: kalau perasaan begini yg di hati sanubari, alamat dunia akan celaka; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

tertawa dgn tidak sengaja; bagai ~ sedang kematian prb [Kamus Dewan Edisi Keempat]

~-ganyah = terkocoh-kocoh tergopoh-gopoh, terburu-buru, tergesa-gesa: mereka mengisi pakaian dlm beg supaya tidak terlambat. [Kamus Dewan Edisi Keempat]