Bahasa Rakyat

(sedang) memasak nasi: ibuku sudah siap ~ dan menggulai; 2. yg ditanak; nasi ditanak (bukan dikukus); bagai di kuali prb bermurah-murah kpd orang lain sehingga mendatangkan kesusahan diri sendiri; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

menyuruh potong (rambut) oleh tukang gunting: dia baru saja lepas ~; 2. dipotong dgn kain itu belum ~ lagi; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

mengepang rambut, mendandan: seorang gadis Cina yg ~ panjang; 2. mengikat tocang (ekor kuda). [Kamus Dewan Edisi Keempat]

kembali (ke), pulang (ke): kami selalu juga ~ ke mari kerana ayahanda bonda ada lagi; ~ dilakukan dll sekali lagi, berlaku (terjadi) lagi: kita tidak mahu tuduhan itu kali kerap kali, berkali-kali; kata mengatakan apa-apa yg telah dikatakan; (terjadi dll) tahun merayakan hari ulang tahun; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

berlubang-lubang, bertembuk-tembuk; 2. berkerawang; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

berlaku (peperangan, keramaian, dll), diadakan, 2. terus (tidak berhenti): mesyuarat itu ~ beberapa hari; 3. bp bersatu (sesudah bernikah); keberlangsungan perihal terjadinya sesuatu peristiwa: [Kamus Dewan Edisi Keempat]

berbucu (bersudut) tajam; 2. ki bisa atau tajam (perkataan dll); bulat bersegi, ~ melukai prb orang yg nampaknya lurus tetapi tidak dapat dipercayai. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

duduk bersebelah-sebelahan (berjajar, berdamping, spt pengantin di atas pelamin, dll): mereka sedang ~ pelamin; 2. ki ark setanding, setaraf; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

merentang-rentangkan anggota badan utk bersiap-siap (hendak bertumbuk dll); 2. = berseregang, [Kamus Dewan Edisi Keempat]

saling berganti, berganti-ganti, lepas satu yg lain pula: di luar, hujan mencurah-curah, deruannya ~ dgn bunyi desiran daun-daun kayu bergeser; 2. tidak terus-menerus, ada jarak atau antaranya, berlat: maka adalah pekerjaanku itu hari, pd sehari pergi menyalinkan kpd bahasa Melayu dan mengarangkan dia dlm tempat cap; [Kamus Dewan Edisi Keempat]